Free Lines Arrow

Welcome To My Blog

Berbagi Ilmu
Home » » Teori Organisasi Umum 1

Teori Organisasi Umum 1

Written By Unknown on Minggu, 19 Oktober 2014 | 23.29

Nama  : Setyawan Antaris
NPM   : 18113415
Kelas  : 2KA32

TUGAS Teori Organisasi Umum 1

  1. Sebutkan pengertian organisasi dari beberapa tokoh!
  2. Sebutkan bagan struktur organisasi!
  3. Sebutkan jenis-jenis organisasi!
  4. Sebutkan bentuk-bentuk kerjasama!
Jawaban :

1. Menurut para tokoh beberapa pengertian organisasi sebagai berikut :
  • Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
  • Stephen P. Robbins menyatakan bahwa organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan atas dasar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diindentifikasi, yang berkerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
  • Prof. Dr. Mr Pradjudi Armosudiro mengatakan organisasi adalah struktur pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja sama antara sekelompok orang pemegang posisi yang bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai tujuan tertentu.
  • James D Mooney berpendapat bahwa organization is the form of every human, association for the assigment of common purpose atau organisasi adalah setiap bentuk kerjasama untuk pencapaian suatu tujuan bersama.
  • Drs. Malayu S.P Hasibuan mengatakanorganisasi ialah suatu sistem perserikatan formal, berstruktur dan terkoordinasi dari sekelompok yang bekerja sama dalam mencapai tujuan tertentu. Organisasi hanya merupakan alat dan wadah saja.
2. Ini adalah beberapa contoh umun dari beberapa bentuk struktur, diantaranya yaitu :
  • Bagan Horizontal 
Dikatakan sebagai bagan horizontal karena bagan ini menuliskan tingkatan jabatannya kesamping. Seperti contoh gambar bagan dibawah ini.
Bagan struktur yang berbentuk Horizontal
  • Bagan Vertikal  
Bagan struktur ini adalah kebalikan dari bagan horizontal yang menyamping, tetapi bagan ini meluas kebawah. Semakin banyak jabatan dalam perusahaan maka struktur bagan ini akan semakin meluas ke bawah seperti contoh gambar bagan di bawah ini :
Bagan struktur yang berbentuk Vertikal
  • Bagan Piramid  
Bagan ini adalah bagan yang paling mudah dibuat dari bentuk-bentuk bagan yang lain. Karena pada bagan ini berbentuk piramid, dimana urutan jabatan yang paling tertinggi di bagian yang paling atas (TOP). Dan yang jabatannya tidak terlalu rendah, diletakkan di bagian tengan bagan (middle). Dan jabatan yang papling rendah, di letakkan pada bagan yang paling bawah pula (low). Seperti contoh bagan struktur di bawah ini :

  • Bagan LingkaranBagan ini jarang sekali kita jumpai dalam pembentukan bagan struktur yang biasanya. Bagan ini berbentuk lingkaran, dimana setiap jabatan dengan jabatan lainnya itu membentuk sebuah lingkaran. Dan semakin banyak jabatan terbuat, maka semakin besar pula diameter pada bagan ini. Lihat contoh bagan lingkaran di bawah ini :



Dari bentuk-bentuk gambar bagan struktur di atas, terdapat pula bentuk-bentuk gambar bagan struktur lainnya pula seperti contoh gambar bagan di bawah ini :



3. Pengelompokan jenis organisasi dapat dilakukan dengan menggunakan kriteria sebagai berikut :
  • Berdasarkan jumlah orang yang memegang pucuk pimpinan
1. Bentuk tunggal, yaitu pucuk pimpinan berada ditangan satu orang, semua kekuasaan dan tugas pekerjaan bersumber kepada satu orang.
2. Bentuk komisi, pimpinan organisasi merupakan suatu dewan yang terdiri dari beberapa orang, semua kekuasaan dan tanggung jawab dipikul oleh dewan sebagai suatu kesatuan.

  • Berdasarkan sifat hubungan personal
1. Organisasi formal, adalah organisasi yang diatur secara resmi, seperti : organisasi pemerintahan, organisasi yang berbadan hukum.
2. Organisasi informal, adalah organisasi yang terbentuk karena hubungan bersifat pribadi, antara lain kesamaan minat atau hobby.
  • Berdasarkan tujuan
Organisasi ini dapat dibedakan, yaitu :
1. Organisasi yang tujuannya mencari keuntungan atau ‘profit oriented’
2. Organisasi sosial atau ‘non profit oriented‘.
  • Berdasarkan kehidupan dalam masyarakat, yaitu ;
1. Organisasi pendidikan
2. Organisasi kesehatan
3. Organisasi pertanian, dan lain lain.
  • Berdasarkan fungsi dan tujuan yang dilayani, yaitu :
1. Organisasi produksi, misalnya organisasi produk makanan
2. Organisasi berorientasi pada politik, misalnya partai politik
3. Organisasi yang bersifat integratif, misalnya serikat pekerja
4. Organisasi pemelihara, misalnya organisasi peduli lingkungan, dan lain lain.
  • Berdasarkan pihak yang memakai manfaat.
Mungkin setiap pengusaha ataupun perusahan mempunyai organisasi. Organisasi ini sendiri sangat penting bagi pemilik perusahaan.

4. Kerjasama adalah usaha bersama antara individu atau kelompok untuk mencapai satu atau beberapa tujuan bersama.

Kerjasama dibagi menjadi 5 :
  • Kerukunan, suatu keadaan dimana sesama umat dilandasi toleransi, saling pengertian, saling menghormati, menghargai kesetaraan dalam pengalaman ajaran agamanya dan kerjasama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Contoh : Di dalam suatu desa, masyarakat menghargai agama satu dengan agama lainnya. Misalnya yang beragama Kristen tidak berisik ketika jam sholat magrib atau seorang Islam membantu warga Kristen yang sedang terkena musibah. Contoh real yang lain, adanya doa bersama yang digelar untuk berdoa untuk pemberantasan korupsi di Indonesia. Doa dijalankan serempak di tempat yang sama , namun dengan caranya masing-masing.
  • Bargaining, proses kerjasama dalam bentuk perjanjian pertukaran kepentingan, kekuasaan, barang-barang maupun jasa antara dua organisasi atau lebih yang terjadi dibidang politik, budaya, ekonomi, hukum maupun militer.
Contoh : Saat melamar di perusahaan, standar gaji yang diberikan 1.5 juta, namun kita menawar agar gaji dnaikan menjadi 2 juta karena kita memiliki kualifikasi yang dibutuhkan mereka.
  • Co-optation, proses kerjasama yang terjadi di antara individu dan kelompok yang terlibat dalam sebuah organisasi atau negara dimana terjadi proses penerimaan unsur-unsur baru dalam kepemimpinan atau pelaksanaan politik dalam suatu organisasi untuk menciptakan stabilitas.
Contoh : Partai politik yang mencoba untuk menanamkan suatu unsur baru dalam beberapa gerakan mahasiswa agar gerakan mahasiswa tersebut secara tidak langsung bergerak dibawah naungan parpol tersebut.
  • Coalition, dua organisasi atau lebih yang mempunyai tujuan-tujuan yang sama kemudian melakukan kerjasama satu dengan yang lainnya untuk tujuan tersebut.
Contoh : Bergabungnya beberapa partai kecil dengan pendukung yang sedikit menjadi satu buah partai, sehingga pendukungnya pun bergabung menjadi lebih banyak.
  • Joint-venture, kerjasama dua atau lebih organisasi perusahaan bisnis untuk pengerjaan proyek-proyek tertentu.
Contoh : Toyota dengan Astra Motor membentuk Toyota Astra Motor.


Referensi :
http://toshikoiko.wordpress.com/2013/04/16/macam-macam-bentuk-kerjasama/
http://huartzimucz.blogspot.com/2011/11/jenis-jenis-organisasi.html
http://klan18.blogspot.com/2012/10/macam-macam-bentuk-bagan-dalam.html
http://slurppsss.wordpress.com/2010/10/03/definisi-para-ahli-tentang-organisasi-beserta-bentuknya/

0 komentar:

Posting Komentar